2000 Hektar Tambak di Brebes Rusak, Dinas Giatkan Ronda Irigasi

11 Juni 2024, 21:36 WIB
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Brebes Zudan Fanani, SH /

PORTAL BREBES - Sekitar 2000 hektar lahan tambak perikanan di wilayah Kabupaten Brebes, Jawa Tengah rusak. Kerusakan ribuan hektar tambak tersebut diakibatkan oleh abrasi dan rob yang terus terjadi sepanjang tahun.

"Hampir sepanjang pesisir pantai di wilayah Brebes mengalami abrasi dan rob, hal ini telah menyebabkan 2 ribu tambak perikanan rusak,"ujar Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Brebes Zudan Fanani,SH ditemui Selasa, 11 Juni 2024.

Baca Juga: Ada Monolog Anjing, Tuan dan Pecundang di Kampung Seni Tegal

Dan dari lima kecamatan yang ada di wilayah pesisir, kerusakan terparah ada di wilayah Kecamatan Brebes. Yang melingkupi Desa Randusanga Wetan, Randusanga Kulon, dan Desa Kaliwlingi.

Sedang untuk total luasan lahan tambak di Brebes sendiri mencapai 9.900 hektar. Dimana, tambak tersebut saat ini masih difungsikan oleh warga untuk budidaya ikan, udang dan rumput laut.

Dan untuk menggenjot produktifitas hasil tambak, lanjut dia, saat ini dinas tengah menggalakkan program ronda irigasi tambak dilakukan oleh Kelompok Pengelola Saluran Tambak (KPST) yang telah dibentuk di tiap-tiap desa yang ada di wilayah pesisir.

Baca Juga: Paguyuban Angkot Brebes Selatan Dukung Ahmad Luthfi Maju Jadi Calon Gubernur Jawa Tengah

Dengan di giatkannya program tersebut, Zudan berharap produksi perikanan tambak yang sebelumnya mencapai 70 ribu ton per tahun bisa terus ditingkatkan. Baik itu produksi rumput laut, ikan maupun udang.

Apalagi, lanjut dia, saat ini permintaan pasar untuk rumput laut juga terus mengalami peningkatan.

"Untuk rumput laut potensi pasarnya cukup besar, tentu dengan harga yang masih bagus pula. Sehingga ini juga akan kami dorong agar produksi bisa terus bertambah," katanya.***

 

Editor: Dewi Prima Mayasari

Tags

Terkini

Terpopuler