Mahathir Mohamad Sebut Malaysia Baru Partial Lockdown dan Belum Total Lockdown

- 2 Juni 2021, 17:01 WIB
Mantan Perdana Menteri Malaysia Tun Dr Mahathir Mohamad menilai Malaysia baru berada pada kondisi "Partial Lockdown" dan belum sampai "Total Lockdown"./Youtube/@Dr Mahathir Mohamad
Mantan Perdana Menteri Malaysia Tun Dr Mahathir Mohamad menilai Malaysia baru berada pada kondisi "Partial Lockdown" dan belum sampai "Total Lockdown"./Youtube/@Dr Mahathir Mohamad /

Ia berharap usaha tersebut dilaksanakan dengan menggunakan semua vaksin.

"Saya mendengar vaksin sputnik Rusia belum juga disetujui. Saya berpendapat sepanjang vaksin tersebut baik digunakan di negara lain tidak perlu bersusah-susah diuji. Kalau vaksin tersebut digunakan di negara maju seperti Inggris atau Amerika digunakan saja. Inggris belum sampai 80 persen vaksinasinya tetapi sudah ada dampak," katanya.

Mahathir meminta ada upaya bersama gigih untuk menyuntikkan vaksin dan jangan menunggu sampai orang datang ke tempat vaksinasi.

Baca Juga: Erick Tohir Akui Utang Garuda Indonesia Sampai Rp70 Triliun dan Tawarkan Pensiun Dini Pada Karyawan

"Kita pergi ke mereka bisa menyewa bus atau mobil. Tidak perlu terlalu banyak uang, kita memiliki ribuan dokter, satu dokter di satu tempat cukup untuk melakukan vaksinasi," katanya.

Mahathir bercerita ia memiliki daerah pemilihan di Pulau Tuba yang di dalamnya terdapat orang tua yang mengaku berusia 130 tahun walaupun masih perlu di-cek.

"Kita bisa pergi ke tempat tersebut dengan menaiki boat atau perahu kemudian mendirikan pusat vaksinasi untuk melakukan vaksinasi orang-orang di sana," katanya.

Pada hari kedua pembatasan penuh di Kuala Lumpur sejumlah pertokoan non utama seperti toko mainan di Jalan Raja Laut nampak tutup dan hanya kedai makanan, apotik dan toko swalayan yang buka.***

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: Youtube @Dr Mahathir Mohamad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x