Nigeria Blokir Twitter, Balasan Akun Presiden Muhammadu Buhari Ditangguhkan

- 5 Juni 2021, 17:52 WIB
Setelah akun presiden Muhammadu Buhari ditangguhkan, Nigeria membalas blokir Twitter di negara itu/Pixabay
Setelah akun presiden Muhammadu Buhari ditangguhkan, Nigeria membalas blokir Twitter di negara itu/Pixabay /

Presiden Buhari menulis serangkaian cuitan pada Selasa 1 Juni 2021 lalu setelah kelompok Indigenous People of Biafra meminta orang-orang memperingati orang-orang yang mati saat perang.

Atas pemblokiran tersebut Nigeria mengumumkan menangguhkan akses ke Twitter untuk waktu yang tidak terbatas, dua hari setelah platform tersebut memblokir sementara akun Presiden Muhammadu Buhari.

Baca Juga: Masih Penasaran Kemana Sosok Ayah di Kaleng Biscuit Khong Guan? Ternyata Ini Jawabannya

Menteri Informasi Nigeria, Lai Mohammed, mengatakan penangguhan ini karena "penggunaan terus-menerus platform untuk aktivitas yang bisa merusak keberadaan perusahaan Nigeria".

Pemerintah Nigeria belum menjelaskan lebih lanjut mengenai blokir Twitter ini, namun salah seorang pegawai kementerian tersebut menyatakan "kita lihat saja bagaimana nanti".

Situs Twitter tidak bisa diakses di negara tersebut sejak Sabtu 5 Juni 2021 waktu setempat, jika menggunakan layanan dari sejumlah operator seluler, menurut uji coba Reuters di lagos dan Abuja.

Sementara Twitter, ketika dikonfirmasi mengenai masalah ini, menyatakan sedang menyelidiki.

Diperoleh keterangan, Menteri Informasi Lai Mohammed pada April lalu marah karena Twitter memilih Ghana, negara tetangga mereka, untuk kantor pertama Twitter di Afrika.

Mohammed berpendapat Twitter terpengaruh pemberitaan yang keliru tentang Nigeria, salah satunya soal laporan tindakan keras terhadap aksi protes tahun lalu.

Demonstran yang pro reformasi polisi di Nigeria menggunakan media sosial untuk menyelenggarakan aksi, menggalang dana dan mengunggah bukti kekerasan yang dilakukan polisi.***

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x