Dimulai dengan bintik-bintik gatal, yang menyebar dari belakang telinga ke kepala dan leher, kemudian bagian tubuh atas lainnya.
Baca Juga: Kenali Penyebab dan Gejala Penyakit Lemah Jantung
Ruam biasanya berlangsung sampai seminggu. Gejala utama lainnya adalah pembengkakan kelenjar getah bening di sekitar telinga dan belakang kepala, suhu badan tinggi mencapai 38 derajat Celcius, atau lebih dan badan menggigil.
Gejala yang kurang umum lainnya pada orang dewasa adalah arthritis dan arthralgia (peradangan dan nyeri sendi).
Walau sama-sama menyebabkan ruam kemerahan pada kulit, rubella berbeda dengan campak.
Baca Juga: Waspadai Penyakit yang Sering Terjadi Saat Musim Hujan
Penyakit ini biasanya lebih ringan dibandingkan dengan campak.
Namun, jika menyerang wanita yang sedang hamil, terutama sebelum usia kehamilan lima bulan, rubella berpotensi tinggi untuk menyebabkan sindrom rubella kongenital atau bahkan kematian bayi dalam kandungan.
Sindrom rubella kongenital dapat menyebabkan cacat lahir pada bayi, seperti tuli, katarak, penyakit jantung kongenital, kerusakan otak, organ hati, serta paru-paru.
Baca Juga: Bhabinkamtibmas Bersama Warga Bersih-bersih Lingkungan, Antisipasi Banjir dan Penyebaran Penyakit