PORTAL BREBES - Provinsi DKI Jakarta mendapat nilai paling buruk (E) dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam upaya pengendalian pandemi Covid-19.
Penilaian ini disampaikan oleh Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono dalam rapat kerja di komisi IX DPR RI Kamis 27 Mei 2021 lalu.
Sementara Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan justru mengklaim tingkat penyebaran Covid-19 di Jakarta terbilang terendah secara nasional pada triwulan kedua tahun 2021.
Baca Juga: Terkait Ajakan Boikot Indomaret, Dewi Tanjung Anggap Neno Warisman Perusuh dan Sampah Negara.
Menurut Mantan Politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean, wajar jika DKI Jakarta mendapat nilai yang buruk dalam hal pengendalian penanganan Covid-19.
Apalagi melihat Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang akhir-akhir ini justru terlihat sibuk dengan urusan Palestina.
"Wajar menurutku, karena program utama @aniesbasswedan adalah memerdekakan Palestina bukan urus jakarta. Iya ngga Nies?," tulis Ferdinan Hutahaean dalam akun Twitternya @FerdinandHaean3.
Baca Juga: Korban Pulang Arisan Mobil Tabrak Pohon Menjadi Delapan Orang, Diduga Akibat Sopir Mengantuk