Percepat Masuk E-Katalog, Menparekraf Sebut Penggiat UMKM Segera Onboarding Platform Digital

- 17 Agustus 2022, 07:40 WIB
Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia Jelang Hari Kemerdekaan
Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia Jelang Hari Kemerdekaan /dok/Kemenparekraf.go.id/

PORTAL BREBES - UMKM Ekonomi kreatif untuk mendukung program pemerintah diwacanakan bahwa UMKM akan masuk dalam E Katalog Pemerintah, sehingga diharapkan UMKM akan mampu berkembang dan bersaing dimasa yang akan datang.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan akan mempercepat UMKM ekonomi kreatif (ekraf) masuk e-katalog pemerintah melalui program akselerasi UMKM ekonomi kreatif naik kelas.


Hal ini dilakukan sebagai respons cepat atas arahan Presiden Joko Widodo dalam "Sidang tahunan MPR bersama DPR dan DPD", di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, pada Selasa, 16 Agustus 2022.

Baca Juga: Disperitransnaker Kabupaten Tegal Gelar Lomba Makan Kerupuk dan Pentung Air
Presiden Jokowi menyampaikan bahwa UMKM harus terus didukung agar bisa segera naik kelas. Digitalisasi ekonomi yang telah melahirkan dua decacorn dan sembilan unicorn terus didorong untuk membantu pemberdayaan UMKM.


"19 juta UMKM telah masuk dalam ekosistem digital dan ditargetkan sebesar 30 juta UMKM akan masuk ekosistem digital pada tahun 2024," kata Presiden.
Penayangan produk UMKM di e-katalog pemerintah diharapkan akan menyerap produk UMKM, sehingga meningkatkan peluang usaha dan terwujudnya kebangkitan ekonomi.


Menparekraf Sandiaga Uno, mengatakan pihaknya juga terus berupaya agar 30 juta pelaku UMKM onboarding ke platform digital hingga tahun 2024 dalam program "Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI)".

Baca Juga: Panen Tanaman Jagung Wujud Dukungan Ketahanan Pangan Kodim 0712 Tegal
Menyoal hal tersebut Kemenparekraf/Baparekraf pun berkomitmen memberikan pelatihan dan pendampingan agar pelaku UMKM dapat segera onboarding ke platform digital serta mengembangkan ekosistem ekonomi kreatif.

Selain itu, Kemenparekraf juga menghadirkan program-program strategis yang mampu Menurutnya mempercepat pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Seperti, Anugerah Desa Wisata (ADWI), Apresiasi Kreasi Indonesia (AKI), dan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa).

Menparekraf berharap akan ada banyak lagi program-program unggulan yang dapat dilakukan oleh Kemenparekraf/Baparekraf sehingga mampu membangkitkan sektor parekraf lebih kuat dan berdaya saing serta memberikan dampak signifikan bagi perekonomian Indonesia***

Editor: Cahyo Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x