Wali Kota Tegal Hadiri Kick Off Meeting Apeksi, Bahas Ketenagakerjaan Inklusif

- 18 Januari 2023, 19:36 WIB
Kick Off Meeting Pengarusutamaan Pusat Ketenagakerjaan Inklusif (Inclusive Job Center Job Center)
Kick Off Meeting Pengarusutamaan Pusat Ketenagakerjaan Inklusif (Inclusive Job Center Job Center) /Sari

PORTAL BREBES - Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono menghadiri secara langsung Kick Off Meeting Pengarusutamaan Pusat Ketenagakerjaan Inklusif (Inclusive Job Center Job Center) untuk Pemerintah Kota di Hotel JS Luwansa Jakarta, Rabu pagi, 18 Januari 2023.

Hadir mendampingi Wali Kota, Pj. Sekda Kota Tegal Dr. dr. Sri Primawati Indraswari, Sp. KK., M.M., M.H., Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Tegal, Dyah Kemala Sintha, S.H., M.H., Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian (Disnakerin) Kota Tegal R. Heru Setyawan, Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Tegal
Zaenal Ali Mukti dan Kepala Bagian Umum Setda Kota Tegal Abdan Hari Murti dan Kepala Bagian Prokompim Setda Kota Tegal Dorres Indrian Nugroho.

Ketua Dewan Pengurus Apeksi, Bima Arya menyampaikan bahwa yang dihadapi Kepala Daerah pada hari ini adalah banyak sekali retorika yang berisi Indonesia 2030, Indonesia Emas 2045 sangat mungkin. Tidak mungkin kita menjadi ekonomi 5 besar dunia, kalau tidak saling melibatkan dan memaksimalkan bonus demografi. Usia produktif harus diperhatikan untuk menuju Indonesia Emas," ujar Bima.

Baca Juga: RANS Nusantara FC Siap Hadapi PSIS Semarang

Selanjutnya, Bima menambahkan bahwa bagaimana membangun ekosistem untuk pemberdayaan semua komponen, terutama bagi inklusif.

"Hari ini momentum untuk membangun ekosistem, bagaiman GIZ membangun kota inklusif, dimana yang termajinalkan kaum difabelitas dapat bermanfaat. Sehingga mampu mendorong roda ekonomi di daerah. Jadi teman-teman difabelitas menjadi aktor kemajuan ekonomi. Yang paling penting masa transisi ini paling cepat membumikan yang dihasilkan saat ini," kata Bima.

Bima Arya juga menambahkan bahwa saat ini merupakan babak baru untuk kota inklusif.

Baca Juga: Ketika Russel Crowe Menjadi Seorang Pembunuh di Film Unhinged

"Bersama GIZ, BPJS dan semua kota-kota di Indonesia, kita memulai babak baru untuk kota inklusif, kota yang membudayakan semua, kota yang memberi ruang bagi difabelitas untuk mengambil peran menuju Indonesia Emas 2045," ujar Bima.

Direktur Program Perlindungan Sosial
Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit GmbH (GIZ) , Cut Sri Rozzana menyampaikan kualitas SDM Indonesia semakin hari berkembang dan semakin berkualitas.

Halaman:

Editor: Dewi Prima Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x