Gubernur Menghimbau Warga NTT Mengurangi Penggunaan BBM dengan Berjalan Kaki, Simak Juga Manfaatnya

- 1 Maret 2023, 16:45 WIB
ilustrasi masyarakat NTT dihimbau berjalan kaki untuk pengurangan penggunaan BBM, ini manfaat berjalan kaki
ilustrasi masyarakat NTT dihimbau berjalan kaki untuk pengurangan penggunaan BBM, ini manfaat berjalan kaki /Freepik/studio4rt/

PORTAL BREBES - Mulai awal Maret ini, seluruh warga yang bertinggal di Nusa Tenggara Timur (NTT), diwajibkan untuk berjalan kaki. Hal ini merupakan ketentuan yang diberikan langsung oleh Gubernur NTT.

Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL), selaku Gubernur NTT tersebut hendak mengeluarkan sebuah surat edaran tentang pengendalian inflasi, di tanggal 7 Maret 2023.

Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda NTT, yang bernama Lery Rupidara menyampaikan hal tersebut pada acara Sosialisasi Uji Coba Implementasi Full Cycle Subsidi. Tepatnya di Kupang, pada hari Selasa, 28 Februari 2023.

Baca Juga: Hebat! Gigih Berjuang untuk Rakyat, Ketua DPRD Tegal Terima Anugerah Visionary Leader

Gubernur mengimbau seluruh masyarakat NTT untuk ikut mengendalikan inflasi daerah, dengan cara berjalan kaki. Hal tersebut upaya untuk mengurangi penggunaan bahan bakar minyak (BBM).

”Tujuh November gubernur keluarkan edaran dalam rangka pengendalian inflasi dihimbau seluruh orang NTT berjalan kaki,” ujar Lery Rupidara dalam acara. Dikutip Portal Brebes dari Sumbastori.com, pada Selasa 28 Februari 2023.

Upaya pengurangan pemakaian BBM tersebut agar lingkungan tidak tercemar. Serta himbauan berjalan kaki, disebut sebagai upaya agar menyehatkan badan, begitulah ujar Lery.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Launching Wajah Baru Kantor Layanan dan Salurkan Pekerja Disabilitas

“Jalan kaki tidak disebutkan berapa jauhnya, itu kebebasan setiap orang, itu menggugah kesadaran orang kalau kita jalan kaki hemat BBM,” kata Lery.

Beberapa negara lain juga banyak yang menerapkan jalan kaki dan menggunakan transportasi umum. Negara-negara ini sangat terkenal rajin dan pekerja keras, di tambah pulang pergi bekerja, mereka memilih untuk berjalan kaki. Seperti Jepang, China, Swedia, dan masih banyak lagi.

Halaman:

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x