Network
PORTAL BREBES - Akibat diguyur hujan deras yang disertai angin kencang, sebuah rumah warga ambruk, Kamis 19 Mei 2022 sekitar pukul 17.30 WIB.
Rumah yang dihuni oleh 5 orang itu berlokasi di RT 03 RW 01 Desa Jatinegara, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal.
Dari 5 orang tersebut, 1 diantaranya mengalami luka-luka. Sedangkan 4 diantaranya berhasil selamat. Rumah tersebut milik pasangan suami istri, Slamet Raharjo dan Tuti Alawiyah.
Baca Juga: Pecahkan Rekor MURI, Ribuan Kader PDI Perjuangan Senam Sicita di Stadion Karangbirahi Brebes
Informasi dari Pemerintah Desa Jatinegara, hujan lebat disertai angin kencang melanda wilayah Jatinegara sejak Kamis sore sekitar pukul 15.00 WIB.
Saat hujan reda sekitar pukul 17.30 WIB, mendadak bangunan rumah milik Slamet Raharjo ambruk. Yakni di ruang kamar belakang, ruang dapur dan kamar mandi.
Dalam waktu bersamaan, Tuti Alawiyah yang tengah melakukan aktivitas di dapur tertimpa reruntuhan material bangunan. Beruntung, Tuti bisa diselamatkan dan hanya mengalami luka memar di bagian kepala.
Baca Juga: Dua Kecamatan di Kabupaten Tegal Dikategorikan Miskin Ekstrim, Begini Kondisinya
Selain itu, Tuti juga mengalami luka lebam di paha kaki kanan dan lecet di siku kaki kanan serta kiri.
"Yang luka satu orang, yaitu Ibu Tuti (istri dari Slamet Raharjo)," kata Kepala Desa Jatinegara, Ibnul Aziz, saat dihubungi, Jumat sore, 20 Mei 2022.
Saat ini, lanjut Ibnul, bangunan rumah yang ambruk itu sudah dibersihkan oleh warga setempat. Pihaknya mengaku juga sudah menginventarisir dampak kerugian korban.
"Dalam waktu dekat akan kita perbaiki," ucapnya.
Baca Juga: Detik-detik Pemakaman Jenazah Mantan Ketua DPRD Kabupaten Tegal Agus Salim, Ribuan Pelayat Menangis
Dia berujar, kemungkinan rumah korban sudah rapuh, sehingga ketika diguyur hujan deras, bangunan tidak kuat dan ambruk.
Beruntung, musibah itu tidak ada korban jiwa. Hanya satu orang yang mengalami luka ringan. Korban juga mengalami kerugian sekitar Rp 30 juta.
"Saya sangat berterimakasih kepada ketua SIBAT PMI Kecamatan Jatinegara dan warga sekitar yang telah membantu korban untuk memperbaiki rumahnya," imbuhnya.***
