Network
PORTAL BREBES - Seorang pejalan kaki di Desa Trayeman, Slawi Kabupaten Tegal tertemper kereta api. Diduga dia tidak mendengar adanya kereta yang sedang melintas didepannya.
Kapolres Tegal, AKBP Mochammad Sajarod Zakun melalui Kapolsek Slawi, AKP Bambang Marsudiyanto mengatakan, berdasarkan dari keterangan saksi, kejadian tersebut terjadi pada pukul 10.10 Wib. Pejalan kaki tersebut tertemper kereta api 162 Joglo Semar Kerto saat melintas dari utara ke selatan.
"Ya benar, ada seorang yang tertemper kereta api," ujarnya membenarkan.
Baca Juga: Sosialisasikan Operasi Zebra dan Tertib Berlalu Lintas, Polres Tegal Kota Kunjungi Siswa SD
Berdasarkan keterangan saksi, korban yang ketahui bernama Gimas Gimnastiar (21) merupakan warga RT 02 Rw 05 Kelurahan Procot Kecamatan Slawi Kabupaten Tegal.
Sebelum tertemper, ia sempat diberi peringatan oleh masinis dengan membunyikan klakson kereta.
"Padahal sudah di beri klakson selama 3 kali oleh masinis, namun ia tidak menghiraukannya. Usai tertemper pun kereta melaju dengan kecepatan rendah," pungkasnya.
Baca Juga: Disdikbud Kota Tegal Buka Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha Tata Rias Pengantin Sunda Siger
Atas kejadian itu, korban mengalami luka lebam disebelah kiri dan kemudian dilarikan ke rumah sakit dr Soesilo Slawi, Kabupaten Tegal untuk mendapatkan perawatan intensif.***
