PORTAL BREBES - Di Indonesia budaya ngopi sudah sangat melekat kuat. Bagi pecinta kopi, sehari nggak minum kopi rasanya ada yang kurang. Kopi sudah menjadi bagian dari keseharian yang nggak akan pernah terpisahkan. Sehari harus ada segelas kopi di atas meja untuk dinikmati.
Namun, di bulan puasa seperti sekarang, para penikmat kopi harus mengubah kebiasaan ngopinya. Hal ini bertujuan agar ibadah puasa tetap berjalan aman dan nyaman.
Lantas, gimana baiknya agar kamu bisa tetap ngopi di bulan puasa? Berikut tipsnya:
Baca Juga: Kopi Saat Sahur, Bolehkah? Simak 4 Tips Aman Berikut Ini
1. Ngopi di waktu yang tepat
Saat bulan puasa, kamu sangat disarankan untuk menggeser waktu ngopi. Tepatnya 1-2 jam setelah kamu berbuka atau menjelang malam hari.
Pastikan juga perut telah terisi, dan barulah kamu bisa ngopi dengan aman dan nikmat. Jika kamu memilih untuk ngopi saat sahur, efek diuretiknya bisa memengaruhi tubu lho. Kamu akan mengalami dehidrasi selama menjalankan puasa, dan hal ini jadi sangat mengganggu kamu.
2. Pilih kopi berkafein rendah
Kopi berkafein rendah akan membantu meminimalisir risiko, dan efek samping yang mungkin terjadi ketika kamu mengonsumsi kafein secara berlebihan.
Berbagai efek samping yang mungkin dialami antara lain sakit kepala, maag, hingga gangguan pencernaan. Demi menghindari hal ini, memilih kopi berkafein rendah bisa jadi alternatif yang pas untuk ngopi saat bulan puasa.