Network
PORTAL BREBES - Pembangunan jalan lingkungan yang ada di wilayah Banjarharjo kembali menuai sorotan publik. Hal itu menyusul kondisi infrastuktur yang kembali mengalami kerusakan, meski baru saja dilakukan perbaikan.
Bahkan foto rusaknya jalan lingkungan itu sempat diunggah di media sosial oleh aktifis Target Kasus Sumarlan. Saat dihubungi melalui sambungan telepon, Marlan menyebut kalau proyek tersebut berada di wilayah Banjarharjo.
Ia menyebut kalau kondisi jalan yang baru selesai dikerjakan itu kembali rusak. Hal itu terlihat dari permukaan jalan cor yang sudah mengelupas. Hanya saja Marlan tidak memberikan informasi lebih terkait dengan pekerjaan tersebut.
Baca Juga: Sejarah Berdirinya Kerajaan Majapahit, Kerajaan Terkuat di Indonesia pada Masanya!
Terpisah, Camat Banjarharjo Eko saat dihubungi melalui pesan Whatsapp menyebut kalau proyek jalan tersebut masih menjadi tanggung jawab desa. Bahkan pihaknya juga sudah turun dan berkomunikasi dengan para pihak. Termasuk dengan pihak pemberi aspirasi (pokir).
Hanya saja pihaknya tidak bisa berbuat banyak atas kondisi proyek jalan lingkungan itu. "Itu masih menjadi Tanggung Jawab Desa. Kami sudah komunikasikan dg para pihak termasuk Pemberi Pokir. Kami belum bisa berbuat banyak. Terima kasih," tulis Eko.
Terpisah, Pj Kades Banjarharjo Sutriono saat dihubungi mengaku kalau proyek tersebut bersumber dari anggaran Bantuan Keuangan (Bankue) provinsi. Hanya saja bantuan tersebut disalurkan saat kepala desa yang lama M Rifai masih menjabat.
Baca Juga: Ini Dia Kisi Kisi Resmi Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) PKN STAN 2024
Diakui kalau proyek yang dianggarkan senilai Rp.200 juta untuk dua titik pekerjaan belum seratus persen selesai. "Baru lima puluh persen saja,"ujar dia saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon. Meski begitu pihaknya sudah berkoordinasi dengan saudara M Rifai agar proyek tersebut bisa segera diselesaikan.
