Kapolres Tegal Sampaikan Hal Menarik Dalam Dialog Kerukunan Umat Beragama

- 22 Juni 2022, 20:25 WIB
Kapolres Tegal hadiri acara dialog antar umat beragama.
Kapolres Tegal hadiri acara dialog antar umat beragama. /Humas Polres Tegal/

“Mudah-mudahan masyarakat selalu mengerti akan keberadaan Covid 19, walaupun sekarang tidak terlihat, namun kita tetap harus berhati-hati, tetaplah vaksin sesuai anjuran pemerintah,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Tegal, Umi Aziah menjelaskan bahwa tolerasi ini merupakan prasyarat bagi terciptanya kerukunan antarumat beragama. Terlebih, bagi bangsa Indonesai yang multi etnis yang terdiri dari berbagai suku bangsa, agama dan kepercayaan.

Baca Juga: Personel Polres Tegal Kota Turut Amankan Perayaan Sejit Kongco Ceng Gwan Cin Kun

“Kondisi negara kepulauan dan etnis yang beragam ini sesungguhnya menyimpan potensi perpecahan dan disintegrasi bangsa. Oleh sebab itu, para founding fathers kita melalui UUD 1945 telah memformulasikan bentuk negara kita sebagai negara kesatuan,” terangnya.

Sebagaimana diketahui, lanjut Bupati Tegal, NKRI harga mati dan Pancasila sebagai dasar negara, melalui sila ketiga telah menempatkan persatuan, kesatuan, serta keselamatan bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi atau golongannya.

“Ini semua demi menjaga dan mempertahankan keutuhan bangsa,” pungkasnya.

Baca Juga: Koalisi PKS, PKB dan Demokrat, Apakah Sudah Final? Ini Bocorannya

Umi juga menjelaskan, makna dari moderasi beragama ini sendiri bukanlah melakukan ”moderasi terhadap agama”, namun memoderasi pemahaman dan pengamalan umat beragama dari sikap ekstrem atau pandangan radikal yang bertentangan dengan ikrar NKRI.

“Pada intinya harus ada edukasi, ada pendidikan yang cukup kepada masyarakat kita, masyarakat harus dididik, dibiasakan menganggap Pemilu adalah hal yang biasa.

“Para pemimpin, tokoh agama, tokoh masyarakat harus bersatu padu, bergerak bersama mengambil peran utama untuk menghadirkan kedamaian, menguatkan empati terhadap sesama, memberikan keteladan yang baik dalam kehidupan sehari-hari, sebab memburuknya negeri ini bukan karena banyaknya orang jahat, tapi karena orang baik yang memilih diam dan mendiamkan,” jelasnya.

Baca Juga: Nelayan dan Tukang Ojek Bisa Daftar di BPJS Ketenagakerjaan, Ini Kata Kepala BPJAMSOSTEK cabang Tegal

Halaman:

Editor: DR Yogatama

Sumber: Humas Polres Tegal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah