Kasatgas Humas Ops Mantab Brata Candi Polda Jateng himbau Masyarakat Jangan Percaya Berita Hoax Jelang Pemilu

- 7 November 2023, 14:54 WIB
Kasatgas Humas Ops Mantab Brata Candi Polda Jateng himbau Masyarakat Jangan Percaya Berita Hoax Jelang Pemilu 2024
Kasatgas Humas Ops Mantab Brata Candi Polda Jateng himbau Masyarakat Jangan Percaya Berita Hoax Jelang Pemilu 2024 /Humas Polri

PORTAL BREBES - Jelang pemungutan suara Pemilu 2024 berbagai isu politik santer merebak, momentum pesta demokrasi ini sengaja dimanfaatkan oleh oknum-oknum tertentu untuk menyebarkan hoax, yakni informasi yang mengandung isu-isu menyesatkan yang sengaja menggiring opini dengan informasi seolah-olah benar tetapi faktanya adalah cerita atau berita bohong, Hoax tak hanya dimanfaatkan penyebar untuk mengambil keuntungan tetapi juga merugikan orang lain.

Menyikapi fenomena tersebut, Kasatgas Humas Ops mantab Brata Candi 2023-2024 Polda Jateng yang di jabat oleh Kabidhumas Polda Jateng Kombespol Satake Bayu Setianto menghimbau seluruh lapisan masyarakat agar waspada serta bijaksana dalam mempercayai informasi yang berkembang agar tidak mudah termakan isu merugikan.

“Kita antisipasi Isu yang ingin memecah belah kita mendekati pemilu 2024, jangan mudah percaya dengan isu yang beredar dari sumber-sumber tidak kredibel. Bijaksanalah dalam mencerna berita dan jagalah persatuan persatuan kita demi keutuhan negara,” ungkap Kombes Pol Satake Bayu, Senin (6 November 2023) dikutip dari website Humas Polri.

Baca Juga: Semarakan HUT Satpam Ke-43, Ditbinmas Polda Jawa Tegah Gelar Lomba Keahlian Pengamana

Kabidhumas menegaskan, saat ini Pemerintah, aparat keamanan, penyelenggara pemilu dan semua elemen masyarakat terus memperkuat persatuan untuk menangkal hoaks, sehingga cita-cita demokrasi melalui pemilu 2024 dapat terlaksana dengan baik.

“Hoaks yang besifat politis sangat berpotensi menjadi sumber perpecahan, menimbulkan kekacauan di tengah-tengah masyarakat. Kita tentunya tak ingin proses demokrasi terganggu,” kata Kabidhumas.

Informasi hoax patut diwaspadai karena dapat memberikan ancaman antaranya ujaran kebencian dan fitnah.

Kabidhumas juga menambahkan Kepolisian dalam hal ini Satuan Tugas Humas terus melakukan patroli siber untuk memantau kemungkinan penyebaran berita bohong atau hoax yang bisa menimbulkan kegaduhan. Jika ditemukan penyebaran hoax, polisi akan memberi peringatan terlebih dulu sebelum melakukan proses hukum.

Baca Juga: Ratusan Masyarakat Ikuti Senam Bersama IDI Kota Tegal

Halaman:

Editor: Dewi Prima Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x