Selain gejala yang muncul, perbedaan maag dan asam lambung lainnya adalah penyebabnya.
Nah, berikut perbedaan faktor penyebab maag dan asam lambung:
1. Penyebab maag
Gejala maag biasanya dipicu oleh iritasi pada dinding lambung. Pada saat asam lambung naik atau adanya luka pada lambung (tukak lambung), dinding lambung berisiko mengalami iritasi dan memicu gejala maag.
Baca Juga: Jika Mengalami Tanda Gejala Asam Lambung Cukup Serius, Jangan Diabaikan
2. Penyebab asam lambung
Jika maag dipicu oleh iritasi pada dinding lambung, maka asam lambung disebabkan oleh naiknya asam lambung akibat cincin esofagus melemah, dan tidak dapat menahan makanan kembali ke kerongkongan dan cairan dari lambung.
Akibatnya, makanan dan cairan asam lambung lebih mudah naik ke atas, sehingga memicu gejala heartburn atau sensasi terbakar pada dada. Kondisi tersebut juga menyebabkan perasaan tidak nyaman pada kerongkongan dan perut.
Maag dan asam lambung memang sama-sama gangguan pencernaan, tetapi kedua penyakit tersebut bisa dibedakan melalui kenaikan asam lambung yang memicu gejala. Selain itu, area yang terdampak oleh keduanya juga berbeda.
Baca Juga: Ingin Sembuh Permanen Dari Maag dan Asam Lambung? dr. Zaidul Akbar: Konsumsi 4 Herbal Alami Ini
Oleh karena itu, jika Anda mengalami salah satu dari beberapa gejala di atas, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai dengan kondisi kesehatan yang dialami.***