PORTAL BREBES - Sikap ngotot Pemkot Bogor yang terkesan memaksa Habib Rizieq untuk tes swab uji Covid-19 dan ketika dijawab perihal enggan dipubliksi hasil tes swabnya langsung beraksi dengan mengancam akan malaporkan ke polisi mengundang Hidayat Nur Wahid untuk berkomentar.
Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Hidayat Nur Wahid memberikan pernyataan di akun Twitternya.
Dalam cuitannya, Hidayat Nur Wahid menyebutkan bahwa instruksi dari Presiden RI Joko Widodo tetap relevan terkait menjaga privasi pasien covid-19.
Baca Juga: Habib Rizieq Diisukan Kabur dari Rumah Sakit UMMI Bogor
"Cuitan Presiden @jokowi tetap relevan; jaga privasi pasien terpapar covid-19 sekalipun. Apalagi ada aturan2 hukum yg berikan hak perlindungan atas privasi pasien. Perkuat komitmen tegakkan hukum sesuai UU&lanjutkan fokus efektif atasi covid-19 yg makin melonjak. Jangan berpolemik," tulis @hnurwahid, yang dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter resmi Hidayat Nur Wahid pada Minggu, 29 November 2020.
Hal itu seperti dikutip PortalBrebes.Com dari laman Bekasi.Pikiran-Rakyat.Com dalam berita bertajuk, Habib Rizieq Tolak Ungkap Hasil Swab Test, Hidayat Nur Wahid: Cuitan Lama Presiden Tetap Relevan, Minggu 29 November 2020.
Dalam cuitanhya tersebut, Hidayat Nur Wahid juga menyertakan cuitan Presiden Jokowi yang sempat diunggahnya kembali pada 3 Maret 2020.
https://twitter.com/hnurwahid/status/1332834045248434177
"Saya telah memerintahkan menteri untuk mengingatkan agar rumah sakit dan pejabat pemerintah untuk tidak membuka privasi pasien yang dirawat karena virus korona. Hak-hak pribadi mereka harus dijaga. Begitu juga media massa, saya minta untuk menghormati privasi mereka," tulis @jokowi.