PORTAL BREBES - Pemerintah melalui Kementerian Tenaga Kerja kembali membuka Balai Latihan Kerja (BLK) di seluruh wilayah Indonesia.
Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah menyebat, di bukannya kembali BLK untuk memberi kesempatan bagi angkatan kerja untuk mendapatkan ketrampilan dalam bidang tertentu.
"Jadi di awal tahun 2021 ini, kami kembali membuka pelatihan kerja khususnya di BLK-BLK Kemnaker. Mengingat masih pandemi COVID-19, pelatihan akan dilaksanakan secara hybrid untuk mencegah penyebaran COVID-19," kata Menaker dalam pernyataan resminya Jumat (8/1/2020) di Jakarta.
Baca Juga: SBY Prihatin Kondisi Negara, dari Soal Vaksinasi Hingga Hutang yang Menggunung
Menurutnya, ada beberapa jenis ketrampilan yang bisa diikuti oleh angkatan kerja di BLK. Diantaranya teknik otomotif, teknik las, pengolahan hasil pertanian atau perikanan, pengolahan kayu, teknologi informasi dan komunikasi, menjahit , desain grafis, refrigeration dan teknik listrik, industri kreatif, bahasa, dan lain sebagainya.
Di seluruh Indonesia, lanjut dia, terdapat 305 BLK engan rincian 23 BLK UPTP milik Kemnaker dan sisanya BLK UPTD di bawah pengelolaan pemerintah daerah tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
Dan untuk mendapatkan informasi berkait dengan pelatihan, masyarakat bisa mengunjungi lewat platform digital SISNAKER serta situs resmi Kemnaker serta akun media sosial resmi Kemnaker dan BLK.
Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Sosok Zubair Bin Awwam, Sahabat Rasulullah yang Paling Berani
Menutnya, dimulainya proses pelatihan itu penting karena 2021 merupakan tahun pemulihan. Oleh sebab itu, pelatihan kerja dan peningkatan kompetensi harus digenjot agar kualitas maupun kapasitas angkatan kerja sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.