HUT PDI Perjuangan, Ini yang Dikatakan Megawati Soekarno Putri

- 10 Januari 2021, 18:26 WIB
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri /instagram/

PORTAL BREBES - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri meminta kepada pemerintah dari pusat sampai daerah untuk memiliki sistem data tunggal. Data tersebut dianggap penting dalam merumuskan bijakan.

Menurut Megawati, data tersebut harus dimulai dari desa dengan melibatkan partisipasi dari masyarakat. "Sudah saatnya Indonesia memiliki data tunggal yang terintegrasi dari Kementerian atau lembaga sampai pemerintah daerah," kata Megawati dalam peringatan HUT Ke-48 PDI Perjuangan, di Jakarta, Minggu (10/1/2021) yang disampaikan secara virtual.

Selain melibatkan masyarakat desa, lanjut dia, pemerintah juga perlu melibatkan para peneliti dan kalangan akademisi. Dengan harapan nantinya data tersebut benar-benar akuntabel dan transparan, sehingga kebijakan yang diambil bisa tepat sasaran.

Baca Juga: Alumni SMA Negeri 1 Slawi, Kabupaten Tegal Jadi Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air

Dalam kesempatan itu, Megawati juga memberi contoh kala ayahnya Soekarno akan membangun kawasan Gelora Bung Karno (GBK). Saat itu, lanjut dia, Soekarno memanggil 600-an insinyur dari berbagai perguruan tinggi untuk turut terlibat dalam pembangunan.

“Kita punya banyak putra-putri bangsa yang bisa diandalkan untuk kepentingan dan kemajuan nasional, termasuk soal sistem pendataan nasional,”ujar Megawati.

Pendataan nasional, kata Megawati, juga harus melibatkan seluruh masyarakat desa. Menurut dia, desa merupakan benteng pertahanan negara. Kebijakan dan program pembangunan harus menitikberatkan pada pemberdayaan desa.

"Saya senang ada dana desa, tapi perlu di-update terus, perlu dicarikan apa yang dapat bisa tepat sasaran dengan dana desa yang ada ini sehingga partai kita berupaya. Saya meminta sampai tingkat akar ranting untuk bergerak lihat keadaan desa,” ucap dia.***

Editor: Harviyanto

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x