Ungkap Kasus Kematian Brigadir J Diibaratkan Seperti Menangani Ibu Melahirkan

- 10 Agustus 2022, 01:21 WIB
Mahfud MD
Mahfud MD /twitter/

PORTAL BREBES - Kasus tewasnya Brigadir J akhirnya terungkap. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengapresiasi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo yang serius mengusut kasus tersebut.

Dan akhirnya, Polri menetapkan mantan Kadiv Propam Irjen Pol. Ferdy Sambo sebagai tersangka dalam kasus kematian Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Namun, Mahfud mengibaratkan pengusutan kasus kematian Brigadir J ini seperti penanganan terhadap ibu yang hendak melahirkan. Mengalami kesulitan sehingga tim dokter terpaksa melakukan operasi sesar.

Baca Juga: Wak Wow! Sebelum Meninggal, Brigadir J, Bharada E, Istri Ferdy Sambo dan ART Pernah Lakukan Hal Ini Bersama

Melalui penggambaran itu, Mahfud MD menilai Listyo Sigit beserta tim khusus (timsus) dan inspektorat khusus (irsus) telah berhasil mengeluarkan bayi yang dalam hal ini adalah Ferdy Sambo.

“Kasus ini memang agak khusus, seperti menangani orang hamil yang mau melahirkan, tapi sulit melahirkan sehingga terpaksa dilakukan operasi sesar. Operasi sesarnya agak lama, kontraksinya terjadi terus. Malam ini, Kapolri berhasil mengeluarkan bayinya, dalam kasus ini, yaitu Ferdy Sambo sebagai tersangka dalam kasus penyusunan skenario dan memerintahkan pembunuhan, mungkin juga berencana,” kata Mahfud, dikutip portalbrebes dari antaranews.com, Selasa 9 Agustus 2022.

Mahfud menilai pengusutan kasus ini mungkin akan berlanjut dengan mengungkapkan dugaan adanya upaya menghalangi-halangi proses penegakan hukum.

Baca Juga: 11 Keluarga Brigadir J Diperiksa, Termasuk Orang Tuanya

“Mungkin, nanti akan bersambung lagi ke (Pasal) 231, 221, 233. Itu tentang menghalang-halangi proses penegakan hukum. Ini masih banyak, tetapi bayinya, pelaku atau terduga pelaku utamanya sudah ditemukan, yaitu tersangka Ferdy Sambo,” ujar Mahfud MD.

Ketua Kompolnas ini menilai penetapan Ferdy Sambo dan tersangka-tersangka lainnya serta pengusutan lebih lanjut terhadap 28 personel Polri adalah bukti bahwa Polri senantiasa menjalankan amanah dan kepercayaan masyarakat.

Halaman:

Editor: Dewi Prima Mayasari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x