Panen Padi Nusantara 1 Juta Hektar di Desa Turi, Jetis, Kabupaten Ponorogo

- 11 Maret 2023, 20:31 WIB
Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Ponorogo, Masun, sedang menyampaikan laporan.
Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Ponorogo, Masun, sedang menyampaikan laporan. /Probolinggo.go.id/

PORTAL BREBES - Panen padi nusantara 1 juta hektar dilakukan serentak di 30 Provinsi dan 131 kabupaten  penghasil utama padi pada Jumat, 10 Maret 2023. Kabupaten Ponorogo sebagai salah satu lumbung pangan di Jawa Timur turut serta melaksanakannya. 

Panen padi di Ponorogo, dilakukan di lahan sawah Desa Turi Kecamatan Jetis Kabupaten Ponorogo. Adapun kegiatan panen dilakukan dengan menggunakan combine harvester, yang merupakan salah satu bentuk mekanisasi pertanian. 

Penggunaan teknologi pertanian menggunakan combine harvester ini sangat diutamakan karena memiliki keunggulan diantaranya lebih efisien, efektif, dengan hasil yang optimal.

Baca Juga: Hebat! Batik Motif Reog Raih Juara Dua dalam Fashion Show Busana Batik dan Tenun se Jawa Timur

Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab. Ponorogo, Masun, dalam laporannya menyampaikan bahwa Kabupaten Ponorogo pada bulan Maret-April 2023 memiliki luas panen padi sebesar 21.834 Ha. Angka tersebut membuat Ponorogo menduduki posisi ketujuh dalam hal luas panen padi di Jawa Timur. 

Sementara itu, produksi padi Ponorogo pada tahun 2022 mencapai 459.157 ton yang merupakan tertinggi kesepuluh di Jawa Timur. Masun menambahkan bahwa jumlah produksi tersebut masih bisa ditingkatkan melalui penerapan praktik budidaya tanaman yang baik.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Direktorat Tanaman Pangan Kementerian Pertanian yang diwakili oleh Cornelia selaku Koordinator Ubi Kayu dan Aneka Umbi, Direktorat Aneka Kacang dan Umbi. Dalam sambutannya, Cornelia menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi atas kinerja petani, poktan, gapoktan, penyuluh, dan pelaku usaha perberasan atas kerja keras yang telah dilakukan untuk mencapai ketahanan pangan. 

Dengan adanya panen padi nusantara 1 juta hektar menunjukkan bahwa Indonesia mampu mengatasi krisis pangan yang sedang melanda dunia. Kementerian Pertanian berharap agar Ponorogo terus berusaha untuk meningkatkan produksi pertaniannya dengan cara mempertahankan luas baku sawah, menerapkan teknologi pertanian spesifik lokasi, dan meningkatkan pengelolaan pasca panen.

Sekretaris Daerah Kabupaten Ponorogo, Agus Pramono, menyampaikan juga bahwa adanya bantuan irigasi air tanah dalam (IATD) setiap 20 Ha lahan sawah berdampak pada peningkatan produksi pertanian. Hal ini sejalan dengan meningkatnya indeks pertanaman dari IP 200 menjadi IP 300. 

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetyo

Sumber: ponorogo.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x