Maju Bacaleg DPRD Provinsi Jateng, Ahmad Wasari Didukung Ketua PCNU Kabupaten Tegal

3 Juli 2023, 22:41 WIB
Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Tegal H Muhammad Muntoyo saat memberikan sambutan pada acara Silatda MA IPNU Kabupaten Tegal di Gedung PGRI, Minggu 2 Juli 2023. /

PORTAL BREBES - Ahmad Wasari yang sudah purna menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal, kini mencalonkan diri sebagai bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Provinsi Jawa Tengah (Jateng). Dia maju melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Dukungan untuk Ahmad Wasari yang merupakan Ketua Majelis Alumni Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (MA IPNU) Kabupaten Tegal itu, semakin meluas.

Tidak hanya dari konstituennya, tapi Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tegal H Muhammad Muntoyo juga mendukungnya.

Baca Juga: Lasnur Covention Hall, Gedung Serbaguna Terbesar di Kabupaten Tegal

Dukungan itu disampaikan oleh Muhammad Muntoyo saat kegiatan Silaturahim Daerah (Silatda) MA IPNU, di Gedung PGRI Kabupaten Tegal, Minggu 2 Juli 2023.

Sebagai ketua PCNU, Muntoyo mengaku sangat mendukung semua kader NU yang maju sebagai calon anggota legislatif.

Dia menyatakan, kehadiran MA IPNU sangat membantu PCNU dalam menjalankan organisasi. Secara pribadi, Muntoyo menyadari bahwa ASN tidak boleh berkampanye.

Namun, jika boleh berkampanye, pihaknya akan mengkampanyekan calon dari pengurus NU agar jadi DPRD dan bermanfaat bagi organisasi NU.

Baca Juga: Diperingatan Hari Bhayangkara ke-77, Kapolda Jawa Tengah : Polri Tidak Anti Kritik

”Sudah semestinya kalau ada calon legislatif dari alumni IPNU dan bakal bermanfaat untuk organisasi NU harus didukung dan harus solid untuk memenangkan. Sebagai ASN, kami tidak boleh mengkampanyekan H A. Wasari. Kalau boleh pasti akan mendukung dan meminta kepada masyarakat untuk memilih H A. Wasari,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Ketua MA IPNU Kabupaten Tegal H Ahmad Wasari dalam sambutannya mengatakan bahwa kader IPNU harus menunjukan eksistensinya di wilayah legislatif maupun eksekutif.

Karena itu, pihaknya kini sedang berikhtiar maju menjadi calon anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah.

Baca Juga: Camat dan Danramil Geruduk Mapolsek Tegal Selatan, Beri Kejutan Diperingatan Hari Bhayangkara

”Kader IPNU harus menjadi kader yang tidak boleh dipandang sebelah mata. Perlu menunjukan eksistensinya. Dan saya yakin rekan-rekan alumni IPNU mampu untuk berperan di mana pun, tak terkecuali di perpolitikan,” ujarnya.

Sementara itu, M. Adnan dalam orasi kebangsaannya menjelaskan tentang bagaimana belajar cara menjadi wakil rakyat.

Dia berharap calon wakil rakyat harus menjalankan dua teori secara bersamaan. Yakni harus menjadi wakil konstituen di dapilnya dan mewakili kepentingan rakyat secara umum. Pihaknya berpesan agar wakil rakyat dari NU harus bisa bermanfaat.

Dia juga mengaku dilarang berkempanye dan mendukung calon wakil rakyat. Sebab, dirinya merupakan ASN.

Baca Juga: TBM-PKBM Sakila Kerti Terminal Dikunjungi IDI Kota Tegal, Bagikan Paket Daging untuk Pengasong

Namun demikian, kalau boleh berkempanye, dipastikan pihaknya akan meminta warga NU untuk memilih H Wasari.

”Seorang calon wakil rakyat jika sudah terpilih tidak boleh sampai nomor HP diganti. H Wasari begitu terpilih harus selalu siap melayani,” tandasnya.***

Editor: Dewi Prima Mayasari

Tags

Terkini

Terpopuler