Sekilas Desa Kebonggembong Kendal, Kedatangan 3 Tokoh yang Terkenal Memiliki Kesaktian

26 Maret 2023, 10:00 WIB
sekilas Desa Kebongkembong Kabupaten Kendal /kebongembong.desa.id/

PORTAL BREBES – Begini kisah dan sekilas Desa Kebonggembong yang merupakan salah satu desa di Kecamatan Pageruyung Kabupaten Kendal.

Dilansir dari laman kebongembong.desa.id, pada sekitar empat ada (400an) tahun lalu sebelum Belanda memasuki Indonesia, wilayah Semenanjung (pesisir) atau Pulau Jawa dan wilayah Pantai Utara merupakan hutan belantara yang belum terjamah oleh manusia,

Pada tahun 1700an, setelah Belanda menguasai tanah Jawa, maka dibagunlah jalan dari Anyer sampai Penarukan oleh VOC hingga daerah menjadi berkembang.

Baca Juga: Sejarah Asal Usul Ngabuburit Puasa Ramadhan

Konon, Pemerintah Desa Kebongembong menurut cerita leluhur dimulai sekitar tahun 1845an, dengan dimulainya babat alas oleh seorang tokoh dari wilayah timur yang bernama Mbah Gembong bersama istri yang berasal dari Yogyakarta pernah tinggal selama 15 tahun.

Kedatangan Mbah Gembong bersama istri tersebut melahirkan 5 orang Putra diwilayah itu.

Kemudian, datang lagi seorang tokoh yang berasal dari Banyumas bernama Mbah Suro dan istri hingga dikarunuiai 4 orang putra dan putri.

Baca Juga: Sejarah Desa Bentarsari Salem Brebes, Asal Usul Namanya Diambil Setelah Pertemuan 3 Putri

Tak hanya itu, datang lagi tokoh lainnya dari Yogyakarta yakni Mbah Mitro dan istri yang dikaruniai 3 orang anak.

Sebagaimana kebanyakan orang jawa pada masa itu ketiga tokoh tersebut adalah merupakan tokoh mempunyai kesaktian dan daya linuwih dalam oleh kanuragan (batin),

Sehingga mereka berani masukan kewilayah Desa Kebonggembong yang konon wilayah tersebut dikenal karena angker (wingi) hingga banyak dijumpai pepohonan yang besar yang tumbuh lebat.

Baca Juga: Sejarah Asal Usul Nama Kota Salatiga Jawa Tengah, Ada Hubungan Erat dengan Bupati ke 2 Kota Semarang

Salah satu pohon tersebut adalah cikal bakal nama dari Desa Kebonggembong. Ketokohan dari para perintis Desa Kebongembong ini sudah cukup di kenal oleh kenyataan sampai sekarang di areal perkampungan masih ditemukan pepohonan yang cukup besar dan kecil dalam jumlah yang banyak dan berhasi.

Desa Kebongembong adalah Desa Kolonisasi yang datang dari beberapa Daerah di Jawa Tengah yang terdiri dari beberapa Daerah (Dusun) Desa Kebongembong pada mulanya adalah dari kawasan hutan,dan menggarap tanah yang telah disediakan oleh pemerintah seluas 523,23 Ha.

Sebelum Kemerdekaan Pemerintah Desa Kebongembong dimulai pada tahun 1880-an.Wilayahnya terbagi 2 yaitu :

Baca Juga: Benteng Pendem, Bangunan Kuno Sejarah yang ada di Kabupaten Cilacap, Begini Penjelasannya

  1. Desa Gembong yang menjabat Lurah Pertama adalah Mbah Gembong yang menjabat selama 30 tahun dan berakhir tahun 1910. Kemudian digantikan oleh Mbah Djastomo sampai dengan tahun 1946,dilanjutkan Kusno sampai 1946 (menjabat 3 bulan).
  2. Desa Kebonanom yang menjadi lurah Pertama adalah Reso Utomo sampai dengan tahun 1928 yang selanjutnya di jabat oleh Sujono Tuwin (sd 1946),

Tahun 1946 Desa Gembong dan Desa Kebongembong bergabung menjadi Desa Kebongembong dengan Kepala Desa sebagai berikut  :

Baca Juga: Ini Asal Usul Desa Bagik Polak Kabupaten Lombok Barat, Namanya Berasal dari Bahasa Sasak Diartikan Asam Patah

1. Suharjo (1946-1969) dengan Carik/Sekdes Reso Prawiro

2. Sutarmo (1969-1986) dengan Sekdes Daswadi

3. Achmad Rochmadi (1987-1998) Sekdes Rohman Nardi

4. H.M.Habib Muslikh (1998-2007) Sekdes Eko Wibowo

5. Bambang Utoyo (2010-2016) Ymt Sekdes Budiharti

6. M.Fachrurozi As'ary (2018-sekarang) Sekdes Witono

Demikianlah sekilas tentang Desa Kebongembong dan asal usul berdirinya desa itu.***

Editor: DR Yogatama

Tags

Terkini

Terpopuler