Network
PORTAL BREBES - Candi Arjuna adalah sebuah bangunan candi Hindu yang terletak di Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia.
Candi ini diperkirakan dibangun pada abad ke-8 Masehi oleh Dinasti Sanjaya dari Mataram Kuno. Sejarah pembangunan candi Arjuna masih belum bisa dipastikan secara detail, namun diperkirakan sebagai candi tertua di Jawa. Candi Arjuna pertama kali ditemukan oleh seorang tentara Belanda bernama Thedorf Van Elf pada tahun 1814.
Baca Juga: Sejarah Kerajaan Sunda Galuh, Runtuh Ketika Mendapat Serangan dari Maulana Hasanuddin?
Sebagai bangunan candi tertua, Candi Arjuna memiliki arsitektur yang unik, bernuansa klasik tua sesuai dengan gaya Mataram Kuno. Candi Arjuna terbagi menjadi 3 bagian bangunan, yaitu kaki, tubuh, dan candi. Selain itu, bentuk bangunannya juga tampak tambun dengan atap 3 lapis layaknya gaya arsitektur India Selatan.
Baca Juga: Cerita Sejarah Kerajaan Tarumanegara, Pertama Kali Nama Sunda Digunakan?
Kompleks Candi Arjuna juga terdiri dari beberapa candi lainnya seperti Candi Semar, Candi Srikandi, Candi Puntadewa, dan Candi Sembadra. Candi Arjuna dan candi-candi Dieng lainnya tidak memiliki bingkai bulat (kumuda), hanya bingkai rata dan bingkai padma (sisi genta).
Sejarah Candi Arjuna dieng masih menyimpan misteri, termasuk asal-usul maupun pendirinya. Para ahli memperkirakan bahwa Candi Dieng dibangun atas perintah raja-raja dari Wangsa Sanjaya meskipun hingga kini belum ditemukan informasi tertulis mengenai asal-usul kompleks candi ini.
Candi Arjuna berfungsi sebagai tempat pemujaan terhadap para dewa, terutama Dewa Syiwa. Selain itu, Candi Arjuna juga merupakan salah satu peninggalan peradaban agama Hindu pada masa Kerajaan Mataram Kuno.***
