Lewat CCTV, Polisi Sudah Berhasil Kantongi Identitas Pelaku Pembobolan Mesin ATM di Tegal

- 15 September 2022, 16:10 WIB
Kapolres Tegal, AKBP Arie Prasetya Syafa'at melalui Kasat Reskrim, AKP Vonny Farizky membeberkan rekaman CCTV
Kapolres Tegal, AKBP Arie Prasetya Syafa'at melalui Kasat Reskrim, AKP Vonny Farizky membeberkan rekaman CCTV /DR Yogatama/

PORTAL BREBES – Pihak kepolisian telah mengusut identitas pelaku pembobolan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BRI Unit Gumayan, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal.

Ditemui dikantornya, Kapolres Tegal, AKBP Arie Prasetya Syafa'at yang juga didampingi Kasat Reskrim, AKP Vonny Farizky mengatakan, pihaknya sudah berhasil mengantongi pelaku berdasarkan hasil rekaman CCTV mesin ATM BRI yang berada di depan PT LEEA Footwear.

“CCTV tersebut memang sebelumnya sudah dirusak oleh pelaku, namun kami berhasil merestore kembali DVR tersebut dan juga bisa megidentifikasi jenis kendaraan yang diduga digunakan pelaku,” ungkapnya, Kamis 15 September 2022.

Baca Juga: Mengungkap Siapa Sebenarnya yang Menembak Brigadir J Sesunggunya

Arie menyebut, ada beberapa pelaku yang sudah berhasil diidentifikasi yang jumlahnya lebih dari 3 orang.

Selain itu, Ari menjelaskan, adapun modus pelaku yakni menggunakan linggis untuk membobol mesin ATM dan pembobolan tersebut dilakukan dalam waktu yang singkat.

“Dipastikan mereka adalah pemain yang cukup profesional dalam pembobolan mesin ATM ini,” tambahnya.

Baca Juga: Seorang Pelajar Putri di Purbalingga Dicabuli Saudara Sepupu

Berdasarkan dari data BRI, lanjut Arie, jumlah uang yang ada di mesin ATM tersebut masih tersimpan sebanyak Rp110 juta.

“Mudah-mudahan pelaku segera tertangkap,” pungkasnya.

Sementara, Kasat Reskrim Polres Tegal, AKP Vonny Farizky menambahkan, pelaku diketahui merupakan kelompok residivis yang berasal dari Jakarta dan Bekasi.

Baca Juga: Terima Suap Proyek Pengadaan Gerobak, 2 Pejabat Kemendag Jadi Tersangka

“Usai membobol, pelaku diduga langsung kabur ke arah Jawa Barat dan keberadaan pelaku sudah diketahui,” terangnya.

Sebelumnya, telah terjadi peristiwa pencurian mesin ATM BRI unit Gumayun yang terletak di PT Leea, Desa Kesuben, Kecamatan Lebaksiu Kabupaten Tegal yang terjadi pada Sabtu 10 September 2022 pukul 03.30 Wib.

Peristiwa tersebut diketahui berawal saat pihak Vendor PT Bringin Gigantara di Pemalang menangkap sinyal mesin ATM dilokasi mengalami offline.

Baca Juga: Satresnarkoba Polres Tegal Kota Ringkus Pengedar Sabu dengan 41 Paket Siap Edar

Selanjutnya pihak Vendor memberitahukan kepada Vendor di Tegal pada Sabtu 10 September 2022 pukul 04.40 WB.

Mendapat laporan tersebut, dua petugas vendor Tegal yang sedang melakukan perbaikan di ATM Margasari langsung melakukan pengecekan sekitar pukul 05.15 WIB.

Berdasarkan hasil CCTV, pelaku merupakan pemain yang cukup profesional.***

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x