Network
PORTAL BREBES – Kamu pasti pernah menemui perusahaan yang membuka lowongan beasiswa, atau kamu punya teman yang biaya sekolahnya di tanggung oleh perusahaan orang taunya, mungkin juga kamu memfollow akun sosial media suatu lembaga yang sangat interaktif dengan netizen. Nah, sosok dibalik hal hal diatas yaitu divisi hubungan masyarakat/PR pada suatu instansi atau lembaga.
Melansir dari Laman YouTube EKRUT, Public Relations (PR) adalah salah satu fungsi menejemen yang dimilki perusahaan untuk membuat citra positif, membangun brand kredibility, mempertahankan reputasi perusahaan, hingga menjalin hubungan baik dengan stakeholder hingga masyarakat. PR dibutuhkan hampir disetiap perusahaan atau lembaga untuk mengelola menejemen hubungan didalamnya.
Tujuan utama PR yaitu menciptakan citra positif sekaligus menjalin hubungan baik dengan stakeholder perusahaan. Jobdesk PR adalah mengurus masalah komunikasi didalam ataupun diluar perusahaan, baik melalui media atau secara langsung. PR juga ditugaskan untuk menyiapkan event, serta menangani krisis komunikasi yang terjadi kepada perusahaan.
Baca Juga: PR Ternyata Sepenting Itu?? Ini Dia Fakta dan Mitos Tentang Profesi PR yang Harus Kamu Tahu
PR dalam pemerintah atau instansi bertugas untuk publikasi kegiatan dan aktifitas pimpinan, menyampaikan pesan antara pemerintah dan rakyat, mengelola media sosial, dan memberikan informasi-informasi yang berkaitan dengan kebijakan pemerintah. Begitupula PR dalam perusahaan, mereka mempublikasikan dan menginformasikan terkait produk atau jasa yang ditawarkan perusahaan, mengelola media sosial dan menjalin relasi dengan media.
Jika perusahaan atau pemerintah kekurangan atau tidak memilki praktisi PR mereka biasanya menggunakan divisi lain untuk menghandle tugas PR. Dalam hal ini, perusahaan biasanya menyewa PR dari agensi untuk mendampingi dan membimbing prosesnya.
PR dan marketing sering dikira manajemen yang sama, padahal berbeda, lho. Marketing fokus pada komunikasi dan pemasaran produk, mereka melakukan komunikasi agar klien mau membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Sedangkan pr lebih fokus pada menjaga reputasi perusahaan dan komunikasi yang dilakukan bertujuan untuk menjalin hubungan baik dengan klien.
Melansir dari Jobstreet, melihat dari jobdesk dan tanggung jawab PR yang beragam. pendapatan PR staf bisa mencapai 6-8 juta dalam sebulan, sedangkan untuk PR manajer pendapatan yang dihasilkan hingga 15 juta.
Baca Juga: Mahasiswa Wajib Tahu, Ini dia 6 Kerja Freelance Yang Bisa Bantu Nambah Uang Jajan
Untuk menjadi seorang pr tentunya dibutuhkan skill yang mendukung, berikut adalah skill yang sangat berguna bagi seorang PR:
1. Public Speaking
Seorang PR harus mampu menyampaikan informasi terkait perusahaan dengan baik. Walaupun di era sekarang semua serba digital, ada kalanya perusahaan perlu menyampaikan informasi kepada publik secara langsung. Misalnya, penyuluhan, presentasi, klarifikasi, dan lain lain.
2. Analisis
PR ditugaskan untuk mempertahankan reputasi perusahaan salah satunya lewat analisis isu yang tersebar di masyarakat dan analsis pemberitaan media.
3. Desain
Desain termasuk kedalam skill pendukung yang harus dimilki PR. Praktisi PR sebisa mungkin membuat banyak media komunikasi digital agar informasi yang disampaikan tidak monoton.
4. Negosiasi
Untuk mencapai kesepakatan dan keuntungan bersama antar perusahaan atau lembaga, PR baiknya menguasai skill negosiasi yang baik tanpa menimbulkan konflik dan perpecahan
5. Kreatif
Kreaifitas seorang PR terlihat dari cara mereka berkomunikasi untuk menciptakan image dan reputasi perusahaan.
Baca Juga: Profesi Desainer Grafis: Jobdesk, gaji, dan Skill Yang Diperlukan. Apakah Sama Dengan Ilustrator?
Itulah sekilas pandang tentang profesi PR, Pekerjaan yang fleksible dan tak akan digantikan oleh teknologi. Tertarik mencoba?***
