Sering Diabaikan, Ini Dampak Buruk Tidur Larut Malam yang Penting untuk Diketahui

- 12 November 2023, 06:30 WIB
Memainkan gawai menjadi salah satu penyebab seseorang tidur hingga larut malam
Memainkan gawai menjadi salah satu penyebab seseorang tidur hingga larut malam /Pexels/

PORTAL BREBES - Apakah Anda termasuk orang yang suka tidur larut malam? Tidur larut malam sangat tidak dianjurkan karena akan mempengaruhi aktivitas untuk keesokan harinya.

Namun, hal ini sering diabaikan oleh sebagian orang yang suka tidur larut malam. Mereka lebih memilih memainkan gawai daripada tidur di awal waktu.

Menurut para ahli, tidur malam itu sama pentingnya seperti asupan makanan. Tidur malam bukan hanya sekadar rutinitas biasa, melainkan juga merupakan kebutuhan tubuh dan pikiran manusia.

Baca Juga: Kenali Faktor Penyebab Susah Tidur dan Cara Pencegahannya

Dikutip dari cimahikota.go.id, pada malam hari, tubuh akan memproduksi hormon melatonin yang sangat berpengaruh pada kesehatan. Hormon ini juga membantu tubuh untuk menekan pertumbuhan sel kanker dan tumor.

Bayangkan jika Anda tidur larut malam, bukan tidak mungkin penyakit tersebut akan menyerang tubuh. Tidur larut malam pun dapat menimbulkan beberapa dampak buruk lainnya, seperti:

1. Konsentrasi terganggu

Kebiasaan tidur larut malam dapat berimbas pada bangun kesiangan atau kurang tidur, sehingga tubuh menjadi lemas, lesu, dan tidak bersemangat.

Keadaan ini juga dapat mengaibatkan penurunan daya konsentrasi, kemampuan menalar, kewaspadaan, dan dalam memecahkan masalah.

Hal ini bisa diperparah jika Anda melakukan hal-hal buruk saat beristirahat, seperti menaruh gawai di dekat kepala, tetap menyalakan lampu, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Tips Atasi Susah Tidur, No 3 Sering Dilanggar

2. Melemahnya sistem imun Tubuh

Malam hari adalah jadwal tubuh untuk beristirahat dari segala aktivitas luar. Namun, jika tubuh dipaksa tetap bekerja, sel-sel darah putih akan hancur.

Jika hal ini terus dibiarkan terjadi, tubuh akan gampang terserang penyakit dan susah menyembuhkannya. Sel-sel darah putih sangat berkaitan erat dengan kemampuan tubuh melawan penyakit.

3. Obesitas

Berat badan adalah hal yang sangat sensitif bagi wanita. Namun, siapa sangka jika kualitas dan kuantitas tidur ternyata memiliki keterkaitan dengan berat badan. Ketika tidur, keadaan hormon leptin dan ghrelin akan berada pada posisi seimbang.

Ghrelin adalah hormon perangsang rasa lapar, sedangkan leptin adalah pemberi sinyal rasa kenyang.

Kedua hormon ini bekerja sama dengan otak untuk mengendalikan nafsu makan. Jika Anda sering tidur larut malam, hormon ghrelin akan lebih tinggi daripada leptin sehingga akan muncul rasa lapar.

Lalu, Anda akan memberi asupan makanan agar ghrelin kembali turun. Akibat selanjutnya yang terjadi adalah berat badan jadi semakin naik.

Baca Juga: Bukan Strawberry, Inilah 5 Buah yang Bisa Membantu Kamu Tidur Lebih Cepat!

4. Penurunan gairah seksual

Salah satu dampak buruk tidur larut malam adalah penurunan gairah seksual. Hal ini tentu bisa menjadi suatu permasalahan yang cukup serius dalam sebuah hubungan rumah tangga.

Meski terbilang masih tabu di masyarakat, faktanya hubungan seksual memberikan banyak manfaat bagi pasangan suami istri. Ketika jadwal tidur Anda atau pasangan terganggu, kadar hormon testosteron juga akan terganggu.

Hormon ini memiliki peranan penting, yaitu untuk mendorong libido seks seseorang. Jika libidonya rendah, maka keinginan untuk berhubungan intim pun tidak ada.

5. Jam biologis terganggu

Jam biologis berfungsi mengatur kegiatan yang harus dilakukan oleh tubuh secara alami. Misalnya kapan waktu untuk beristirahat, waktu untuk memberi asupan makanan, berhubungan seksual, hingga waktu untuk membuang racun dalam tubuh.

Baca Juga: Bahaya Tidur Terlalu Lama! Bisa Meningkatkan Risiko Gangguan Mental

Pembuangan racun ini terjadi saat malam hari dan pada jam-jam tertentu, yaitu:

- Pukul 21.00-23.00 WIB: detoksifikasi kelenjar getah bening. Disarankan untuk tidak melakukan aktivitas berat.

- Pukul 23.00-01.00 WIB: detoksifikasi lever. Disarankan untuk tidur berkualitas.

- Pukul 01.00-03.00 WIB: detoksifikasi empedu.

- Pukul 03.00-05.00 WIB: detoksifikasi paru-paru. Bagi penderita batuk, pada jam-jam ini biasanya akan terjadi batuk hebat. Disarankan untuk tidak mengonsumsi obat batuk agar proses ini bisa maksimal.

- Pukul 05.00-07.00 WIB: detoksifikasi usus besar. Segeralah buang air besar jika rasa mulas datang. Jangan menahannya, karena bisa menimbulkan sembelit.

Baca Juga: 9 Cara Ampuh untuk Hentikan Mendengkur saat Kamu Sedang Tidur!

Nah, setelah membaca 5 dampak buruk di atas, apakah Anda masih berpikir untuk kembali tidur larut malam? Jika Anda seorang pekerja dengan sistem shift, usahakan tetap beristirahat meski sebentar.

Sekuat-kuatnya mesin atau robot, ia tetap membutuhkan waktu untuk istirahat, begitu juga tubuh Kita.***

Editor: DR Yogatama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x