F-PKS Desak Batalkan Impor 1 Juta Ton Beras, drh. Slamet : Situasi Pangan Indonesia Mengkhawatirkan

- 24 Maret 2021, 19:43 WIB
Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) Slamet meminta pemerintah membatalkan rencana impor 1 juta ton beras./Instagram/@drhslamet
Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) Slamet meminta pemerintah membatalkan rencana impor 1 juta ton beras./Instagram/@drhslamet /

Slamet juga menyinggung soal data Indeks Kelaparan Global tahun 2020, di mana Indonesia meraih skor 20,1 dan masuk ke dalam status negara yang mengalami kelaparan kronis.

“Dalam situasi seperti ini, kebijakan impor justru akan memperparah kondisi pangan Indonesia dan melemahkan perlindungan terhadap pertani lokal,” ujarnya.

Terkait rencana pemerintah melakukan impor 1 juta ton beras, anggota DPR RI F-PKS drh. Slamet sempat menampung keluhan warga Sukabumi, khususnya petani yang juga menyatakan penolakannya terhadap rencana impor.

Baca Juga: Masih Dibuka Sampai April, Segera Daftar Beasiswa Santri Berprestasi 2021

Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Hari ini Rabu 24 Maret 2021 Ada Gopi, Kulfi dan Yeh Hai Mohabbatein

Hal itu seperti terlihat dalam unggahan akun Instagram drh. Slamet di akun @drhslamet.

Terpantau dalam unggahan tersebut, bertempat di Brisma Cafe Kampung Mekarjaya, Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, ia menerima keluhan dari puluhan petani yang melontarkan penolakannya terhadap rencana impor 1 juta ton beras tersebut.

Rencana tersebut, menurut Slamet, mendapat protes keras dari para petani, pasalnya rencana tersebut bukan hanya membuat harga beras di tingkat petani jatuh, namun juga kemungkinan tidak terserapnya produk lokal di tengah masuknya musim panen yang akan dihadapi petani.

"Pak tolong dengarkan suara kami, kemarin kita mengangkut gabah kering ke Karawang 16 ton, nyampe sana tidak diterima. Sehingga kami bawa pulang lagi ke Ciracap". kata @drhslamet menirukan keluhan para petani.***

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: Instagram fraksi.pks.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah