F-PKS Desak Batalkan Impor 1 Juta Ton Beras, drh. Slamet : Situasi Pangan Indonesia Mengkhawatirkan

- 24 Maret 2021, 19:43 WIB
Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) Slamet meminta pemerintah membatalkan rencana impor 1 juta ton beras./Instagram/@drhslamet
Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) Slamet meminta pemerintah membatalkan rencana impor 1 juta ton beras./Instagram/@drhslamet /


PORTAL BREBES - Situasi pangan Indonesia saat ini telah berada dalam kondisi yang mengkhawatirkan. Sehingga kebijakan impor beras akan semakin melemahkan petani dalam negeri.

Terkait hal itu Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) Slamet meminta pemerintah membatalkan rencana impor 1 juta ton beras.

Hal itu disampaikan Slamet dalam Rapat Paripurna DPR RI ke-15 Masa Persidangan IV Tahun Sidang 2020–2021, Selasa, 23 Maret 2021.

“Mengapa pemerintah ini terus memaksakan impor? Padahal berdasarkan data-data yang ada, stok beras kita memadai,” katanya dalam Rapat Paripurna DPR RI tersebut.

“Jangan sampai pemerintah kalah oleh mafia impor yang menari-nari di atas penderitaan rakyat,” ungkapnya menambahkan.

Legislator asal Sukabumi ini menyinggung kondisi pangan Indonesia yang berada di bawah sejumlah negara Afrika.

Baca Juga: Mulai Hari Ini Penumpang Kereta LRT Jakarta Bisa Membawa Sepedanya Naik Kereta, Simak Stasiun Tempat Naiknya

Baca Juga: ATM Akan Memakai Verifikasi Wajah, Tak Lagi Perlu Kartu, Nomor PIN dan Resiko Pembobolan Dana Nasabah

Data Food Sustainability Index tahun 2020 menunjukkan Indonesia berada di peringkat 60 dari 67 negara yang diukur. Masih tertinggal oleh Ethiopia yang berada di posisi 27 dan Zimbabwe di urutan 31.

“Negara kita yang katanya agraris ini justru kalah oleh negara-negara di Afrika yang notabene sering kita anggap tidak memiliki sumber daya alam se-melimpah Indonesia,” tandas Slamet.

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: Instagram fraksi.pks.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x