PORTAL BREBES - Sedikitnya 2.500 personil gabungan dari Polda Metro Jaya bersama Kodam Jaya dan Pemprov DKI Jakarta dikerahkan untuk mengawasi protokol kesehatan dan mengantisipasi lonjakan jumlah pengunjung di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Sekitar 2.500 personel, dari polisi ada Brimob, Sabhara, dari TNI ada dari Kodam, dari Angkatan Laut ada marinir, Angkatan Udara Paskhas dan juga Satpol PP," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pasar Tanah Abang, Minggu 2 Mei 2021.
Petugas yang disiapkan disebar untuk mengawal sejumlah titik rawan kerumunan di Pasar Tanah Abang.
Baca Juga: Pasar Tanah Abang Capai 100 Ribu Pengunjung, Anies Baswedan : Akan Kami Lakukan Sistem Buka Tutup
Sedangkan personel marinir dan Paskhas ditugaskan mengendalikan antrean masuk dan protokol kesehatan di Stasiun Tanah Abang.
Pemprov DKI juga mengawasi pedagang di Pasar Tanah Abang agar tertib berjualan di kios masing-masing dan tidak menggelar dagangan di luar gedung.
"Besok petugas kita kita akan berjaga, semua kegiatan jual beli dilakukan dalam pasar. Kenyataannya banyak yang menitipkan jualan di luar menimbulkan kerumunan sehingga beresiko, maka sore ini kami siapkan mekanisme pengendaliannya," katanya.
Baca Juga: Viral! Video Ramainya Pengunjung Pasar Tanah Abang, Inul Dartista: Jangan Sampai Seperti di India
Anies Baswedan bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengunjungi Blok A Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.