Riwayat Bisnis Kuliner Warung Sate Kambing Sari Mendo Tegal, Dulu Nge-Hits dengan Mutilasi Kepala Kambingnya

- 18 Februari 2023, 13:58 WIB
Warung Sate Kambing muda Sari Mendo, Jl Teuku Umar, Tegal Selatan, Kota Tegal.
Warung Sate Kambing muda Sari Mendo, Jl Teuku Umar, Tegal Selatan, Kota Tegal. /

PORTAL BREBES- Jangan mengaku sebagai penggila Sate Kambing jika tidak mengenal Warung Sate Kambing muda Sari Mendo yang kini berlokasi di Jl Teuku Umar, Kota Tegal.

Dulu, ketika pendiri dan pemiliknya, H Sardjono masih hidup, warung Sate Kambing muda Sari Mendo terkenal dengan menu mutilasi kepala kambingnya.

Warung ini adalah satu-satunya warung sate di blok simpang rel kereta api Tirus Kota Tegal yang bukan dari keluarga besar Sate Kambing Sakya, yang lebih dulu dikenal dengan warung Sate Sakya Tirus.

Banyak kisah menarik dalam perjalanan bisnis kuliner yang dilakoni oleh warung Sate Kambing muda Sari Mendo.

Dari keterangan Agus, salah seorang anak dari H Sardjono, berikut riwayat perjalanan bisnis kuliner warung Sate Kambing Sari Mendo.

Sebelum terjun ke bisnis kuliner warung Sate Kambing, H Sardjono yang berasal dari Desa Grobog Kulon, Pangkah, Kabupaten Tegal, berprofesi sebagai suplayer daging ke warung-warung Sate yang ada di Tegal di era tahun 80 an.

"Saat itu ayah kami sebagai suplayer daging kambing untuk warung Sate. Usaha itu adalah usaha warisan mendiang almarhum kakek yang diteruskan oleh Ayah," kata Agus.

Menurut Agus, selama bisnis sebagai suplayer daging kambing untuk warung Sate, banyak relasi yang sudah menjadi pelanggannya.

"Dalam sehari kurang lebih mampu menyembelih 5-6 ekor kambing," ujarnya.

Gagasan membuka warung Sate Kambing itu sendiri menurut Agus berawal ketika mencoba mensiasati sisa daging kambing yang tidak habis terjual.

Halaman:

Editor: Dewi Prima Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x