Pada hari yang sama, Kapolres Pemalang mengatakan, para tersangka melanjutkan aksinya di gerai ATM depan PLN, dengan menutup lubang penarikan uang dengan plat.
“Setelah menunggu di sekitar ATM, datang korban yang mengambil uang 1 juta rupiah, namun uang yang diambil tidak keluar dari lubang penarikan mesin ATM, karena ditutup plat oleh tersangka,” kata Kapolres Pemalang.-
“Kemudian setelah korban pergi meninggalkan ATM, tersangka datang ke gerai ATM untuk membuka plat dan membambil uang milik korban sebesar 1 juta rupiah,” imbuh Kapolres.
Dari ATM depan PLN, Kapolres Pemalang mengatakan, para tersangka bergeser ke ATM di depan sebuah klinik di Pemalang, namun tidak berhasil mendapatkan korban.
Baca Juga: Penemuan Bayi yang Gemparkan Kelurahan Beji Pemalang Terungkap, Kapolres : Diduga Ada Hubungan Gelap
Selanjutnya para tersangka melakukan aksinya di ATM Stasiun Pemalang, Kapolres Pemalang mengatakan, para tersangka melakukan aksinya dengan modus yang sama seperti di ATM depan Samsat Pemalang.
“Para tersangka mengganjal lubang kartu ATM, lalu berpura-pura menolong korban dengan meminta PIN ATM,” kata Kapolres Pemalang.
“Setelah korban pergi, tersangka membuka paksa lubang kartu ATM hingga rusak dan terbuka, lalu mengambil kartu ATM milik korban,” imbuh Kapolres.
Baca Juga: Kabur Kendarai Sepeda Motor Korban Saat COD, Pelaku Pencuri Sempat Jatuh Sebelum Diamankan Polisi