Pemborong Kecil di Kabupaten Tegal Terpaksa Gigit Jari, Penyebabnya Bikin Elus Dada

- 26 September 2022, 01:20 WIB
Harjo Rasdi (kiri) bersama rekannya saat diwawancara wartawan.
Harjo Rasdi (kiri) bersama rekannya saat diwawancara wartawan. /

Mereka kalah lantaran tidak memiliki dukungan AMP. Sedangkan pemilik AMP di Kabupaten Tegal, hanya beberapa gelintir orang.

Baca Juga: Emosi Pemborong Meledak, Ratusan Massa Bakal Kepung Kantor Bupati Tegal

Ironisnya, pemilik AMP disinyalir kerap melakukam monopoli dukungan. Karena itulah, Rustoyo menyayangkan adanya dugaan monopoli itu.

"Mestinya pemborong kecil jangan dimonopoli. Kasihan mereka. Mereka juga butuh pekerjaan. Butuh makan untuk keluarganya," kata Rustoyo.

Rustoyo juga menyinggung dinas terkait supaya tidak 'main mata' dengan pemborong besar. Alih-alih memiliki dukungan AMP, pemborong besar selalu dimenangkan. Padahal, tawaran dalam lelang hanya turun antara 1 hingga 3 persen.

Baca Juga: Soal Konsolidasi Proyek, Pemborong Di Tegal Diminta Tidak Gaduh, Sabar..

Sementara pemborong lainnya yang menawar hingga 15 persen, tetap dikalahkan.

"Ini sepertinya ada permainan. Tolong dinas terkait jangan seperti itu. Kasihan lah sama pemborong kecil," ucapnya.***

Halaman:

Editor: Dewi Prima Mayasari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x