PORTAL BREBES - Berbelanja berbagai barang mewah dan salah satunya jam tangan Rolex. Itulah yang dilakukan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo sebelum ditangkap dan menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Nah jam tangan Rolex inilah salah satu yang jadi sorotan publik di Indonesia karena merupakan edisi khusus dengan harga sangat mahal.
Salah satu jam tangan yang disita tersebut merupakan jenis Rolex Yacht-Master II.
Hal itu sebagaimana dikutip PortalBrebes.Com dari situs Pikiran-rakyat.Com, Kamis 26 November 2020 pada artikel berjudul, Harga Jam Tangan Rolex Edhy Prabowo Bikin Kaget, Harganya Setara 15 Unit Motor Honda Beat, disebutkan.
Baca Juga: Dua Stafsus KKP Masih Buron, Ternyata Salah Satunya Tim Pemenangan Jokowi Sekaligus Caleg PDIP
Melongok harga jam tersebut dari situs resmi Rolex, jam tangan itu merupakan warisan Rolex yang mengikat mereka ke dunia pelayaran sejak tahun 1950-an.
Rolex Yach-Master II secara khusus dibuat oleh Rolex memiliki fitur khusus bernama kronograf regatta.
Fitur tersebut bisa digunakan untuk para pelomba balapan ketika sedang beradu kompetisi perahu pesiar.
Karena fitur yang dimilikinya sangat spesial, maka jam tangan ini memiliki harga yang sangat mahal.
Untuk membawa jam tangan tersebut pulang, Edhy Prabowo harus merogoh kocek sebanyak 16.950 dolar (setara dengan Rp 254,25 juta).
Baca Juga: Luhut Jabat Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sementara Gantikan Edhy Prabowo
Sekedar informasi tambahan, dengan uang sebanyak itu, penggemar otomotif bisa beli kendaraan dalam jumlah banyak.
Salah satu kendaraan yang bisa dibeli ialah motor matik Honda Beat.
Dengan budget jam mewah milik Menteri KKP Edhy Prabowo tersebut, para penggemar otomotif bisa membeli motor Honda Beat sebanyak 15 Unit.
Sebagaimana situs resmi AHM, Honda Beat varian terbawah yaitu Beat CBS hanya dijual dengan harga Rp 16.450.000.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya Eddy bersama istri dan sejumlah bawahannya pergi ke Honolulu, Amerika Serikat sejak Tanggal 21 hingga 23 November 2020. Adapun barang yang dibelanjakan selama disana antara lain jam tangan rolex, tas tumi dan LV, baju old navy juga sepeda.
Jumlah barang belanjaanya mencapai sekira Rp750 juta di antaranya berupa jam tangan rolex, tas Tumi dan LV, baju Old Navy. Namun sebelum sempat menikmati bawang mewahnya keburu dicokok KPK sesaat setelah turun dari pesawat di Bandar Udara Soekarno - Hatta, Cengkareng.***(Alza Ahdira/Pikiran-Rakyat)