Ironi ! Rakyat Dilarang Mudik TKA China Datang Melenggang, F-PKS : Tidak Serius Hadapi Pandemi

- 10 Mei 2021, 15:51 WIB
Anggota DPR  dari F-PKS Kurniasih Mufidayati menilai pemerintah tidak serius tangani pandemi Covid-19 /fraksi.pks.id
Anggota DPR dari F-PKS Kurniasih Mufidayati menilai pemerintah tidak serius tangani pandemi Covid-19 /fraksi.pks.id /

“Kita masih ingat polemik TKA di Konawe. Ada statemen itu TKA perpanjangan ke Jakarta, ternyata bukan dan merupakan TKA yang baru datang dari Tiongkok. Ini harus dicek ulang. Bukan apa-apa, kemarin kita kebobolan ada calo yang meloloskan WN India masuk tanpa harus karantina lima hari. Tragis kan sistem kita ini?” ujar Mufida.

Baca Juga: Debt Collector yang Bertindak Arogan Terhadap Anggota TNI Akui Tahu Aturan

Terkait hal itu Mufida meminta semua jajaran melakukan evaluasi dan jika perlu dilakukan pengetatan. Sebab, ungkapnya, jika harus jujur masih banyak titik-titik kebijakan yang bisa diakali oleh mafia dan calo.

“Pelajaran calo WNA di Bandara Soekarno Hatta dan peristiwa rapid test bekas di Kualanamu itu hanya fenomena gunung es. Jika kita mau jujur praktik kongkalikong untuk mengakali aturan ini saya yakin banyak terjadi,” tandasnya.

Mufida meminta salah satu syarat diperbolahkannya WNA masuk adalah adanya Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) yang mudah ditemukan jasa dan agensi pengurusannya di internet.

“Faktanya masih ada WNA yang positif Covid-19 saat dites ulang. Satgas juga mengakui dokumen bebas Covid-19 juga faktanya saat dites berbeda," ungkap Mufida.

Kurniasih Mufidayati menyebutkan saat ini angka pengangguran muda di Indonesia tertinggi di Asia Tenggara pada angka 20 persen di 2020.

Baca Juga: Novi Bupati yang Terkena OTT KPK Disebut Memiliki 36 Perusahaan dan Tidak Pernah Ambil Gaji

Adanya TKA yang kembali masuk pada saat angka pengangguran di dalam negeri tinggi tentu sangat mengecewakan.

“Kita sedang menghadapi bonus demografi tapi angka pengangguran muda kita tinggi sekali. Adanya polemik TKA masuk lagi tentu semakin membuat lahan pekerjaan bagi anak bangsa terkikis. Ironi!!” tegasnya.

Halaman:

Editor: Marsis Santoso

Sumber: fraksi.pks.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x