PORTAL BREBES - Pencarian seorang anak buah kapal (ABK) yang hilang di Perairan Kramat, Kabupaten Tegal, masih nihil.
Padahal, tiga tim sudah diterjunkan untuk mencari di tempat kejadian perkara (TKP) kapal yang terbalik akibat diterjang gelombang laut, pada Minggu 4 September 2022 dini hari.
Diperoleh informasi dari tim Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tegal, pencarian korban dilakukan sejak pukul 08.00 WIB Senin 5 September 2022.
Baca Juga: Kapal Motor Karyamitra Terbalik di Perairan Laut Utara Kramat Tegal, Satu ABK Hilang
Tim gabungan yang terlibat yakni, anggota Polairud Polres Tegal, Lanal Tegal, Basarnas, PMI Kabupaten Tegal, Galawi Rescue, BPBD, Petugas Pelabuhan Larangan dan perangkat desa setempat.
"Tim gabungan ini dibagi menjadi 3 SRU. Untuk SRU 1 dengan Perahu RIB berangkat dari Mako Lanal Tegal. SRU 2 dengan perahu LCR Basarnas dan ARU 3 dengan Perahu LCR Lanal Tegal," kata Iman Sisworo, Senin sore, 5 September 2022.
Iman mengungkapkan, untuk tim 1 bersama 4 perahu nelayan melakukan evakuasi pada kapal yang terbalik. Kapal KM Karyamitra dievakuasi hingga ke darat.
Kemudian tim 2 dan 3 melakukan penyisiran sejauh 2 mil ke arah barat dan timur.
Baca Juga: Dampak Kenaikan Harga BBM, Sopir Angkutan Umum Minta Besaran Tarif Penumpang Dinaikkan
"Sampai jam empat sore, hasilnya masih nihil," kata Iman.
Sementara, diberitakan sebelumnya, sebuah kapal nelayan terbalik di laut utara wilayah Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Minggu dini hari, 4 September 2022. Dalam peristiwa itu, 1 anak buah kapal (ABK) hilang.
Kapal itu bernama KM Karyamitra. Kapal berisi 13 ABK dan 1 orang nahkoda. Semula, kapal berangkat dari Pelabuhan Larangan, Munjungagung, Kecamatan Kramat, pada Sabtu 3 September 2022 sekitar pukul 16.00 WIB.
Kemudian pada pukul 21.00 WIB, kapal diterpa angin kencang dan labu jangkar. Kala itu, posisi kapal berada 2 mil dari Karang Jeruk.
Baca Juga: Mikro Bus Jurusan Tegal-Pemalang banyak Armada yang Ilegal, Pengemudi: Aparat Harus Tertibkan
Sementara pada Minggu 4 September 2022 sekitar pukul 01.00 WIB, kapal berencana mendekat ke kapal nelayan lain yang berada di 3 mil dari TKP. Namun, tiba-tiba kapal tersebut terbalik dan salah satu ABK mencoba berenang menuju kapal terdekat.
Selanjutnya, pada pukul 04.00 WIB, KM Kartika Jaya mendekat ke TKP dan melakukan evakusi terhadap ABK serta nahkoda.
"Pada saat melakukan evakusi, ternyata ada 1 ABK yang hilang dan sampai saat ini masih dalam pencarian," kata Ketua PMI Kabupaten Tegal, Iman Sisworo.
Baca Juga: Polisi Tembak Polisi Terjadi di Lampung Tengah, Seorang Bhabinkamtibmas Tewas
Iman mengungkapkan, ABK yang hilang yakni Darto (45) warga RT 02 RW 04 Desa Dinuk, Kecamatan Kramat. Korban yang hilang telah dilaporkan oleh ABK lainnya kepada Satpolairud Larangan, pada pukul 06.30 WIB. Kemudian pada pukul 09.54 WIB, kapal Polairud berangkat dari pelabuhan untuk melakukan opsar.***