Network
PORTAL BREBES - Aktor yang juga produser Alec Baldwin, memutuskan untuk meninggalkan Twitter. Ia mengumumkan itu Senin 18 Januari 2021 setelah kontroversi aksen Spanyol, Hilaria Baldwin istrinya.
Melalui laman Twitter pribadinya, Alec Baldwin mengucapkan selamat tinggal kepada para penghuni platform sosial media lewat sebuah unggahan singat.
"Twitter seperti sebuah pesta di masa semua orang berteriak. Tidak ada pesta lagi, mulai sekarang selamat tinggal," kata Baldwin seperti dilansir PortalBrebes.Com dari WionNews, Selasa 19 Januari 2021.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn Hari Ini Selasa 19 Januari 2021: Jangan Menilai Pasangan Anda Terlalu Keras
Pesan itu muncul setelah aktor nominasi Oscar berusia 62 tahun dan alumni '30 Rock 'itu, menyebut hilangnya anggota Kongres Jamie Raskin dan putra Sarah Bloom Raskin baru-baru ini "tak terkatakan."
Twitter is like a party where everyone is screaming.
Not much of a party.
Goodbye for now.— AlecBaldwin(HABF) (@AlecBaldwin) January 18, 2021
Dia juga me-retweet beberapa artikel berita dan membagikan kutipan dari Dr. Martin Luther King Jr. sebelum menutupnya.
Kepergian Baldwin dari Twitter terjadi beberapa minggu setelah istrinya Hilaria Baldwin mendapat kecaman setelah internet mulai mempertanyakan podcaster dan aksen Spanyol penulis.
Video lama yang muncul adalah saat Hilaria Baldwin yang tampaknya berbicara dengan aksen Spanyol. Padahal ia lahir di Boston, MA, tetapi menghabiskan waktu di Spanyol saat tumbuh dewasa.
Dalam sebuah posting Instagram, Hilaria Baldwin berbicara kepada mereka yang mempertanyakan dan menantang identitasnya.
Baca Juga: Potongan Kaki Ditemukan Nelayan di Bekasi, Diduga Terkait Korban Sriwijaya Air
Ia menjelaskan bahwa dia dan suaminya “merayakan kedua budaya di rumah kami”. Dan mereka membesarkan anak-anak mereka dalam dua bahasa.
Di tengah kontroversi, aktor 30 Rock dan Saturday Night Live itu membela istrinya dengan memposting video Instagram di mana dia berkata "ketika kamu mencintai seseorang, kamu ingin membela mereka" dan mendesak pemirsa untuk "mempertimbangkan sumbernya."
Hilaria banyak diperbincangkan di Twitter karena `berpura-pura` menjadi orang Spanyol.
Sementara terungkap bahwa dia sebenarnya HIlaria lahir dan besar di Boston, bukan Spanyol, seperti yang dia katakan.
Baca Juga: Ditemukan Virus Covid-19 di Es Krim. Ahli Virologi Minta Masyarakat Jangan Panik
Tidak hanya itu, Hilaria juga dikecam karena aksen Spanyolnya yang terkadang berubah-ubah selama bertahun-tahun ketika dia tampil di TV. Bahkan juga terungkap bahwa nama aslinya adalah "Hillary".
Atas keputusan itu banyak penggemar Baldwin yang sedih dengan pengumumannya tersebut. Seseorang menjawab, "Saya menyesal Anda merasa harus pergi. Saya harap suatu hari nanti Anda kembali dan mengabaikan para pembenci."
"Tolong kembali," ujar yang lainnya.
"Cobalah untuk mengabaikan sisi jelek Twitter. Saya senang membaca tweet dan retweet Anda. Kami akan merindukan Anda di sini," komentar penggemar lainnya.***
