Perilaku tidak disiplin, sikap tidak bertanggung jawab, mental malas, mudah menyerah dan hanya pasrah dengan keadaan tanpa ada ikhtiar yang sungguh-sungguh untuk merubah nasib sudah harus hilang dari keseharian generasi muda muslim.
Baca Juga: Memprihatinkan! 154 Hektare Kawasan Hutan Lindung di Kaki Gunung Slamet Rusak, Tergerus Perambahan
“Kita padukan energi positif yang kita miliki untuk mewujudkan Indonesia yang bersaru, baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur. Kabupaten Tegal yang rakyatnya sejahtera, mandiri, unggul, berbudaya dan berakhlak mulia,” ujarnya.
Terakhir, Umi mengajak seluruh elemen bangsa mendoakan perjuangan bangsa Palestina melawan agresi militer Israel yang telah merebut tanah dan rumah mereka agar mencapai kemenangannya, mengakhiri pendudukan Israel terhadap tanah Palestina.
Sementara itu, ditemui disela-sela acara, Komandan Kodim 0712/Tegal Letkol Inf Suratman mengatakan jika kegiatan pawai taaruf ini merupakan salah satu wujud kebersamaan semua elemen masyarakat untuk meninggalkan sikap intoleransi dan menumbuhkan sikap toleransi untuk mengenang jasa pahlawan dan meneladani Nabi Muhammad saw.
Menjelang pelaksanaan Pesta Demokrasi Pemilu 2024, dirinya pun mengimbau masyarakat agar selalu kompak dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan. “Boleh beda pilihan, tapi tidak boleh memecah belah persaudaraan,” tegasnya.
Pawai ta’aruf yang berakhir di Pondok Pesantren Babakan, Desa Jatimulya tersebut dilanjutkan dengan kegiatan Gema Sholawat dan dialog kebangsaan.***